Upaya Pemerintah Dalam Memperkenalkan Wisata Halal Sumatera Barat Ke Mancanegara

Upaya Pemerintah Dalam Memperkenalkan Wisata Halal Sumatera Barat Ke Mancanegara. Pada tahun 2019 kementerian pariwisata mencatat bahwa terdapat 13 provinsi yang siap untuk menjadi destinasi wisata halal yaitu provinsi aceh, banten, sumatera barat, riau, lampung, dki jakarta, jawa barat, di yogyakarta, Sebagai upaya mencapai target tersebut, pemerintah menetapkan enam langkah strategis.

Upaya Pemerintah Dalam Memperkenalkan Wisata Halal Sumatera Barat Ke Mancanegara
Branding Wisata Halal, Tingkatkan Kunjungan Wisman ke NTB from www.cendananews.com

Pasalnya, pada tahun lalu wisatawan mancanegara (wisman) ke sumbar masih sedikit. Dalam hal ini sumatera barat menjadikan event balap sepeda tour de singkarak sebagai alat branding utama bagi daerah tersebut. Upaya pemerintah dalam pencapaian target 15 juta kunjungan wisatawan mancanegara dan 265 juta perjalanan wisatawan nusantara tahun 2017.

Bacaan Lainnya

Upaya Pemerintah Indonesia Dalam Meningkatkan Kunjungan Wisatawan Tiongkok Ke Indonesia Melalui Kampanye Wonderful.

Upaya pemerintah provinsi sumatera barat untuk menggaet kunjungan wisatawan ke ranah minang secara perlahan mulai menampakkan hasil. Jika pada awal 2020 masih ada kunjungan wisatawan mancanegara sebanyak 10.874 orang sebelum pandemi merebak, setelah itu hingga saat ini sumbar mengalami nol kunjungan wisatawan asing. 2016 di gedung sapta pesona dalam malam anugerah wisata halal 2016.

Riaumagz, Wisata Halal Riau Dalam Konsep Pariwisata Halal Indonesia Masih Perlu Dikembangkan Lagi.

Hasil dari penelitian dapat menjadi referensi dan dasar ilmiah bagi pemerintah untuk menentukan arah kebijakan dalam pengembangan wisata halal sumatra barat. Selain itu, pertumbuhan pasar pariwisata halal indonesia di tahun 2018 mencapai 18%, dengan jumlah wisatawan muslim mancanegara yang berkunjung ke destinasi wisata halal prioritas indonesia mencapai 2,8 juta dengan devisa mencapai lebih dari rp 40 triliun. Enam langkah strategis tersebut disepakati dalam rapat.

Strategi Pertama Yang Dilakukan Oleh Pemerintah Sumatera Barat Yaitu Dengan Membuat Sebuah Event Besar Yang Dapat Menarik Para Wisatawan Sehingga Datang Ke Sumatera Barat.

Pertumbuhan kunjungan wisata mancanegara ke indonesia berdasarkan data dari badan pusat statistik (bps) mengalami peningkatan jumlah yang sangat signifikan di tahun 2018, yakni mencapai angka hingga 15,81%. Event yang di buat oleh pemerintah propinsi sumatera barat dan pelaku usaha diharapkan dapat menjadi motivasi wisatawan untuk berkunjung ke sumatera barat. Pasalnya, pada tahun lalu wisatawan mancanegara (wisman) ke sumbar masih sedikit.

Pengembangan Pariwisata Halal Di Sumatra Barat Jelas.

Yakni sumatera barat, riau, lampung, banten, jakarta, jawa barat, jawa timur, makassar, dan. Pada tahun 2019 kementerian pariwisata mencatat bahwa terdapat 13 provinsi yang siap untuk menjadi destinasi wisata halal yaitu provinsi aceh, banten, sumatera barat, riau, lampung, dki jakarta, jawa barat, di yogyakarta, Pada januari hingga september 2020 capaian kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke indonesia hanya 3,56 juta atau turun 70,57 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2019 sebesar 12,1 juta wisman.

Upaya Pemda Ntb Dalam Mengembangkan Wisata Halal Adalah Membuat Peraturan Daerah Tentang Pariwisata.

Berdasarkan catatan yang dihimpun dari dinas pariwisata setempat jumlah kunjungan wisatawan ke sumatera barat pada 2018 diperkirakan mencapai 8,1 juta jiwa atau mengalami penambahan tipis dari target 8 juta orang. Pada kamis (28/11) pemprov bersama dprd sumbar mensahkan aturan pendukung wisata halal di daerah itu yaitu peraturan daerah (perda) penyelenggaraan wisata halal. Dalam hal ini sumatera barat menjadikan event balap sepeda tour de singkarak sebagai alat branding utama bagi daerah tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *